Rabu, 25 Juli 2018

Cara Menyimpan Bawang Paling Benar



Bawang adalah salah satunya bumbu basic terpenting dalam masakan. Bahkan juga sejak disiapkan, dari mulai mengupas sampai mengirisnya, telah muncul aroma ciri khas dari bawang itu. Belum juga waktu bawangnya mulai ditumis, hmm … wanginya sukses membuat perut keroncongan! 

Sadar akan pemakaian bawang yang terpenting, saya tetap menaruh bawang dalam jumlahnya banyak di dapur. Pertama-tama saya menyetok, tidak tahu itu bawang merah, bawang putih, ataupun bawang bombay, bawang yang saya taruh tetap ringan busuk atau bertunas. Saat itu, saya taruh rapat dalam plastik serta masuk ke kulkas. Nyatanya, cara tersebut tidak pas. 

Sesudah berulang-kali cobalah, saat ini saya ketahui langkah sangat efisien dalam menaruh bawang. Akan tetapi yang perlu dilihat pertama-tama yakni yakinkan bawang yang kita beli dalam keadaan fresh, cukuplah kering, teksturnya keras serta padat, tidak bertunas, warnanya cerah serta bagus, dan tidak terlihat kehitaman di kulit luarnya. Bawang berkualitas apik semakin lebih awet saat disimpan lewat cara tersebut. 


1. Taruh bawang utuh dalam wadah terbuka 
Sesudah kamu beli bawang, selekasnya mengeluarkan bawang dari plastik serta taruh didalam baki atau wadah datar yang lain untuk dijemur atau diangin-anginkan. Langkah tersebut dapat kurangi kelembaban dari bawang. Yang disebut pemicu utama bawang cepat busuk. 

Bila telah kering kembali, taruh bawang didalam jaring-jaring atau wadah yang berlubang, seperti Djogja Market Wadah Anyaman Bambu (lihat di Lazada). Wadah bambu memang seringkali dipakai menjadi wadah bawang karena mempunyai banyak lubang kecil untuk aliran hawa. 

Lalu, taruh bawang ditempat yang berventilasi baik, tidak lembap, maupun panas. Janganlah menaruh dalam kulkas, karena bawang akan jadi bertunas serta cepat busuk. Upayakan tidak menumpuknya kebanyakan pada sebuah tempat supaya aliran hawa masih terbangun. 

2. Taruh terpisah dengan sayuran lain 
Tiap-tiap sayuran akan keluarkan gas sendiri waktu disimpan, begitupun bawang. Oleh karena itu jauhi menaruh bawang dengan cara berbarengan dengan sayuran lainnya untuk kurangi dampak penguapan gas yang akan mengakibatkan bawang cepat busuk. 

3. Taruh bawang dalam keadaan sudah dikupas 
Karena mengupas bawang memerlukan waktu, anda dapat menyetok bawang yang sudah dikupas supaya lebih awet. Taruhlah bawang kupas dalam wadah di kulkas. Dengan keadaan ini bawang kupas dapat tahan sampai 2-3 minggu. 

Spesial bawang bombay yang tidak kerap dipakai seperti bawang merah & putih, taruhlah dalam wadah kedap hawa diluar kulkas. Hal seperti ini dikerjakan supaya bawang bombay tidak ringan menciut serta lembek. 


4. Taruh bawang berbentuk irisan atau tumbuk halus. 
Bawang berbentuk irisan atau yang sudah dihaluskan semakin lebih awet disimpan karena tidak cepat busuk. Diluar itu, bawang jadi lebih praktis waktu akan dipakai untuk memasak. 

Akan tetapi janganlah lupa untuk menyimpannya dalam wadah kedap hawa di kulkas. Bila ingin lebih bertahan lama lagi, taruhlah dalam freezer. 

Nah, telah siap untuk coba, kan. Bila anda kerap menaruh bawang utuh, kadang-kadang jemurlah bawang dibawah cahaya matahari supaya bawang masih kering serta terlepas dari jamur pemicu kebusukan.

Sumber : https://resepkoki.id/2018/03/28/4-tips-menyimpan-bawang-agar-tidak-cepat-busuk/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ALL ABOUT BAWANG MERAH

Bawang merah merupakan salah satunya varietas tumbuhan berumbi yang bisa hidup di dataran tinggi. Bawang merah dimaksud semacam itu ka...